Perbedaan Itu Unik

Tuhan, malam itu Engkau telah mengabulkan pintaku akan seorang kawan. Mungkin ini hanya sekejab,
namun tak pernah menghentikan rasa syukurku ini kepada-Mu. Nikmat besar-Mu ini sungguh membuat diri lebih baik dari saat sebelumnya  yang mulai rapuh. Meski tanggapannya yang selalu seperti itu, tak pernah membuat diri runtuh. Aku yang tidak mudah menanam kepercayaan pada banyak orang. Meski sikapnya yang sering kurang mengadaptasi, namun keyakinanku atas dirinya tak pernah berubah meski pernah juga sedikit goyah.  

Setiap yang diciptakan pasti memiliki sifat serta karakter yang berbeda-beda. Tanpa perbedaan itu mungkin kita tidak akan pernah mengerti tujuan kehidupan ini. Dengan perbedaan kita akan mengerti kekurangan

kelebihan diri maupun yang lain, bukankah begitu? Namun jangan sampai kita menyalahgunakannya.  Bersyukurlah kita ketika mengerti tentang hal itu. Ketika kita sadar akan perbedaan diri dengan yang lain, maka disitu kita akan berperang melawan keegoisan dalam diri. Berusaha saling memahami, maka permasalahan akan cepat reda. Kita akan mengetahui suatu hal apa yang dapat membuatnya sensitif atau tidak. Disinilah hati nurani akan berperan. Bagaimana kita dapat saling menghargai, saling mensupport maupun sikap positif lainnya.

Semua dalam kehidupan ini pastilah tiada yang datang begitu saja, ada proses yang mengiringi supaya capai kebahagiaan itu. Begitupun dapat saling mengerti serta memahami maka rasa bahagia itu akan muncul. Rasa syukur itu mungkin tak akan terhenti jika kita sadari tentang itu semua, yang sengaja Dia ciptakan supaya kita dapat semakin mendekat-Nya.

Perbedaan itu unik, jika kita saling memahami. Perbedaan itu indah, jika kita saling mengerti. Namun satu hal yang sama dari kita semua, dalam kehidupan kita sama-sama dalam proses mencari ridho-Nya.